Pembaca Menulis
Mengurus KUR di BSM Semarang
Jawapos, Selasa 17 Mei 2011
Mengurus KUR di BSM Semarang
Jawapos, Selasa 17 Mei 2011
Saya berdomisili di Semarang dan punya usaha di Jepara. Pada awal April 2011, saya Saya berdomisili di Semarang dan punya usaha di Jepara. Pada awal April 2011, saya mengajukan kredit usaha rakyat (KUR) lewat Bank Syariah Mandiri (BSM) di Jl. Pemuda, Semarang. Saya diberi informasi, kalau tanpa jaminan, KUR hanya bisa dicairkan 70 persen dari plafon kredit yang disetujui.
Sisanya, 30 persen, ditahan BSM sebagai jaminan. Namun, mengajukan kredit usaha rakyat (KUR) lewat Bank Syariah Mandiri (BSM) di Jl Pemuda, Semarang. Saya diberi informasi, kalau tanpa jaminan, KUR hanya bisa dicairkan 70 persen dari plafon kredit yang disetujui. Sisanya, 30 persen, ditahan BSM sebagai jaminan. Namun, BUNGA yang harus saya bayar 14 persen dari plafon kredit. Ini kan aneh. Mengapa saya harus membayar bunga kredit yang tidak bisa dicairkan?
Saya akhirnya setuju dengan memberikan jaminan dan disuruh melengkapi NPWP, SIUP, TDP, dan persyaratan lainnya. Sebulan setelah bersusah payah memenuhi persyaratan tersebut, pihak BSM dengan santai menyuruh saya mengajukan ke BSM cabang Kudus. Mengapa ada birokrasi yang berbelit dalam pengurusan pencairan KUR di BSM?
IBRAHIM,
IBRAHIM,
RT 7 RW 2 Tandang Tembalang,
Semarang
Sehubungan dengan keluhan yang disampaikan Bapak Ibrahim pada 16 Mei 2011, pertama-tama kami mengucapkan terima kasih atas masukan dan perhatian yang Bapak sampaikan. Untuk menindaklanjuti masalah tersebut, pada Kamis (19/5) kami telah bertemu dengan Bapak Ibrahim dan menyampaikan prosedur pengajuan KUR di Bank Syariah Mandiri (BSM). Bapak Ibrahim telah menerima dan memahami penjelasan kami serta akan kembali mengajukan pembiayaan KUR ke BSM.
ACHMAD FAUZI,
Respons Bank Syariah Mandiri
Jawapos, Senin 23 Mei 2011
Respon Rate Media: 5 Days (Good)
Sehubungan dengan keluhan yang disampaikan Bapak Ibrahim pada 16 Mei 2011, pertama-tama kami mengucapkan terima kasih atas masukan dan perhatian yang Bapak sampaikan. Untuk menindaklanjuti masalah tersebut, pada Kamis (19/5) kami telah bertemu dengan Bapak Ibrahim dan menyampaikan prosedur pengajuan KUR di Bank Syariah Mandiri (BSM). Bapak Ibrahim telah menerima dan memahami penjelasan kami serta akan kembali mengajukan pembiayaan KUR ke BSM.
ACHMAD FAUZI,
0 komentar:
Posting Komentar