Teh Tjatut Berisi Batu
Jawapos, Kamis 16 Juni 2011
Jawapos, Kamis 16 Juni 2011
BEBERAPA hari lalu, saya membeli tah cap Tjatoet produksi perusahaan teh Adiwerna Tegal di salah satu minimarket di Jalan Perintis Kemerdekaan 77, Banyumanik, Semarang. Saat saya tuangkan ke teko, saya terkejut karena di dalamnya terdapat batu kerikil cukup besar. Untung saja, batu tersebut tidak sampai ikut terseduh air panas dan tertelan saat diminum.
Yang saya herankan, kenapa ada batu sampai masuk dalam kemasan teh? Bagaimana perusahaan teh itu memperhatikan faktor kebersihan dan sterilisasi produknya? Bagaimana jika batu tersebut sampai ikut terminum? Tentu akan berbahaya. Karena itu, konsumen hati-hati saat membeli teh cap Tjatut. Mohon tanggapan dari perusahaan teh Tjatut. Terima kasih.
ARIF R.,
ARIF R.,
Jalan Pandean Lamper, Peterongan, Semarang
Teh Tjatoet Menanggapi
Jawapos, Kamis 30 Juni 2011
Respon Rate Media: 12 Days
Menanggapi Pembaca Menulis yang dikirim Bapak Arif R pada Jawapos edisi 16 Juni 2011 mengenai Teh Tjatoet produksi kami, kami dapat menjelaskan sebagai berikut. Pada 23 Juni 2011, kepala cabang kami di Semarang bertemu Bapak Arif. Pada kesempatan tersebut dijelaskan hal-hal yang terkait dengan isi surat pembaca. Penjelasan dapat diterima dan dipahami dengan baik oleh beliau. Terima kasih atas perhatian
Bapak Arif kepada produk kami.
Abdul Hasib, general manager marketing PT Duta Jawa Tea Industri, Slawi Tegal
dengan hormat,
BalasHapuskalo ingin order teh tjatoet di jawa timur harus hub kemana yach pak? tolong infonya dikirim by email. yuddy_stefaryssa@yahoo.com
trim's